Cara Menghambat Penuaan Dini Secara Tradisional
Rabu, 19 Desember 2018
Menjadi bau tanah itu memang ialah sebuah hal yang niscaya akan dialami oleh semua mahluk hidup termasuk juga manusia, tetapi menjadi bau tanah sebelum waktunya ialah kondisi yang harus dicegah. Dengan kehidupan penuh stres menyerupai kini ini, penuaan kulit menjadi salah satu persoalan yang harus diperhatikan banyak orang. Dampak dan tanda-tanda penuaan dini sanggup dilihat dengan mulai munculnya keriput dan flek hitam pada wajah.
Salah satu cara untuk menghambat penuaan dini ialah dengan rutin berolahraga dan mengkonsumsi banyak air (minimal 6 hingga 8 gelas dalam sehari). Berolahraga berkhasiat untuk meningkatkan kekebalan badan serta menciptakan Anda lebih energik. Sedangkan asupan air yang cukup sanggup membantu dalam melarutkan semua zat gizi yang diharapkan dalam darah untuk memastikan kesehatan yang baik dan panjang umur.
Penuaan dini sanggup dihambat atau dicegah dengan mengonsumsi ramuan sirih merah.
Salah satu cara untuk menghambat penuaan dini ialah dengan rutin berolahraga dan mengkonsumsi banyak air (minimal 6 hingga 8 gelas dalam sehari). Berolahraga berkhasiat untuk meningkatkan kekebalan badan serta menciptakan Anda lebih energik. Sedangkan asupan air yang cukup sanggup membantu dalam melarutkan semua zat gizi yang diharapkan dalam darah untuk memastikan kesehatan yang baik dan panjang umur.
Penuaan dini sanggup dihambat atau dicegah dengan mengonsumsi ramuan sirih merah.
- Siapkan daun sirih merah 6 lembar, kurma 10 biji, kacang hijau 100 gram, ginseng talinum 40 gram, madu 2 sendok makan, dan air jeruk nipis 2 sendok makan.
- Rebus semua materi (kecuali air jeruk nipis dan madu) dengan air empat gelas hingga mendidih dan tersisa dua gelas, saring.
- Tambahkan madu dan air jeruk nipis, aduk rata.
- Minum ramuan ini seminggu sekali (dua kali sehari) selama satu bulan.
- Sekali minum satu gelas.
Resep ini diambil dalam buku BASMI PENYAKIT DENGAN SIRIH MERAH karya Bambang Sudewo diterbitkan oleh AgroMedia Pustaka halaman 77